Futures pada indeks saham AS menunjukkan kenaikan, yang menunjukkan bahwa reli yang kuat di Wall Street selama dua sesi terakhir berpotensi berlanjut. Momentum positif ini didukung oleh laporan keuangan yang menggembirakan dari sejumlah perusahaan Amerika serta indikasi bahwa tarif AS terhadap mitra dagang mungkin tidak seberat yang sebelumnya dikhawatirkan.

Indeks Nasdaq 100, yang didominasi oleh sektor teknologi, mengalami kenaikan sekitar 0,9%, terutama dipicu oleh lonjakan prapasar yang kuat dari saham Netflix Inc. dan Oracle Corp.

Sempat muncul kekhawatiran bahwa kebijakan proteksionis dari pemerintahan baru dapat mengganggu pertumbuhan global dan mendorong inflasi di AS, yang telah menyebabkan dolar AS meroket hingga mencapai level tertinggi dalam 13 bulan di awal bulan ini, serta mendorong kenaikan imbal hasil obligasi. Namun, dua hari pertama kepresidenan Donald Trump memberikan suasana positif bagi sentimen pasar, di mana fokus investor beralih kepada kebijakan yang lebih mendukung dunia usaha.

Kemarin, presiden AS mengungkapkan bahwa dia masih mempertimbangkan pemberlakuan tarif sebesar 10% untuk semua barang dari Tiongkok, setelah sebelumnya mengancam tarif hingga 25% pada impor dari Meksiko dan Kanada yang direncanakan berlaku pada 1 Februari. Belum ada langkah konkret yang diambil, selain perintah untuk meninjau kebijakan perdagangan yang akan dimulai pada 1 April, memberikan Tiongkok dan negara lainnya waktu hampir 10 minggu untuk memenuhi tuntutannya atau menghindari tarif baru.

Berdasarkan survei bulanan yang dilakukan oleh Bank of America Corp. , terdapat momentum positif untuk perdagangan "catch-up" di sektor-sektor yang sebelumnya berkinerja buruk, didorong oleh harapan bahwa Trump mungkin akan mengambil pendekatan yang lebih lunak terhadap tarif. Optimisme ini juga tercermin dalam stabilnya imbal hasil Treasury AS.

Saham Netflix menjadi pendorong utama di pasar hari ini, dengan kenaikan prapasar mencapai 15%, berkat hasil kuartal keempat yang lebih baik dari prediksi, memberikan harapan optimis untuk masa depan perusahaan. Sementara itu, saham Oracle juga meroket 9% setelah mengumumkan kemitraan dengan SoftBank Group dan OpenAI untuk menciptakan usaha patungan senilai $100 miliar dalam pendanaan infrastruktur kecerdasan buatan. Di sisi lain, saham Seagate Technology melonjak lebih dari 5% dalam perdagangan prapasar setelah melampaui ekspektasi pendapatan.

Jika reli saham Netflix berlanjut hingga akhir hari, saham tersebut akan mencatatkan titik tertinggi sepanjang masa dan berpotensi menjadi kenaikan harian terbesar sejak Oktober 2023.

Permintaan untuk indeks S&P 500 tetap tinggi. Target utama para pembeli hari ini adalah menembus resistensi langsung di poin 6079, yang akan memperpanjang tren positif dan membuka jalan menuju level berikutnya di $6092.

Prioritas lainnya bagi investor bullish adalah mempertahankan posisi di atas $6105, yang akan semakin memperkuat posisi pasar mereka.

Namun, jika terjadi penurunan di tengah kekhawatiran pasar, penting bagi pembeli untuk menjaga area sekitar $6069. Pelanggaran di bawah level ini bisa mendorong indeks kembali ke $6058 dan membuka kemungkinan penurunan lebih lanjut ke $6047.